What
image
  • Pesantren modern
  • Pesantren semi modern
  • Pesantren tradisional
Where
image
image

PP Darus Sunnah Tangsel Claimed

PP Darus Sunnah Tangsel

Be the first to review

Darus-Sunnah International Institute for Hadith Sciences adalah lembaga pengkajian hadis dan ilmu hadis yang setara dengan perguruan tinggi / Ma’had ‘Aly. Sejak 1997, Darus-Sunnah resmi berdiri sebagai Pesantren Luhur Ilmu Hadis yang targetnya khusus untuk mahasiswa.

Berawal dari sebuah pengajian tiga orang di kediaman Prof. Dr. KH. Ali Mustafa Yaqub, MA., lalu pindah ke mushalla di kampung Pisangan Barat, hingga dilanjutkan dengan pendirian Pesantren, Darus-Sunnah menapaki sejarah perjalanannya dengan lancar. Ketiga mahasiswa itu ialah Ali Nurdin (sekarang Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan Institut PTIQ Jakarta), Saifuddin (kini menjadi Penghulu di Brebes Jawa Tengah) dan Khairul Mannan (kini mengajar di Brunei Darussalam). Kegiatan ini berlangsung sejak tahun 1996 di ruang tamu kediaman Kyai Ali Mustafa Yaqub.

Melihat semangat belajar mereka yang tinggi itu, KH. Ali Mustafa Yaqub pun merasa terharu dan kemudian berinisiatif untuk mendirikan pesantren yang selain berfungsi sebagai tempat belajar- mengajar, peserta pengajian juga biasa tinggal di pesantren tersebut (nyantri). Alasannya, jika turun hujan atau ada hal-hal lain yang menghalangi aktifitas pengajian, para santri tetap dapat menghadiri pengajian, selain itu beliau juga tidak ingin menyia-nyiakan hasrat mahasiswa yang terus-menerus datang mengaji.

FAQs

Q Visi Misi dan Tujuan?


Sebagai sebuah lembaga resmi penyelenggara kajian hadis dan ilmu hadis setingkat mahasiswa, Darus-Sunnh Internasional Institute for Hadith Sciences memiliki visi dan misi sebagai berikut:

1) Visi
Visi yang diusung oleh Darus-Sunnah International Institute for Hadith Sciences terbagi kepada dua, pertama, visi lembaga dan kedua visi pendidikan. Kedua visi tersebut saling menjelaska satu sama lain.

Adapun visi Darus-Sunnah secara pendidikan adalah menyiapkan generasi yang memahami agama Islam dengan benar sebagaimana diamalkan salafus shalih dengan mengacu kepada hadis dan ilmu hadis dalam bentuk pengajaran maupun praktiknya.

Adapun visi secara kelembagaan yaitu:

Strong in principle (kokoh dalam prinsip),
Clear in attitude (tegas dalam sikap),
Flexible in performance (luwes dalam penampilan),
2) Misi
Untuk memperinci visi dan menerjemahkannya ke dalam teknis, maka misi Darus International Institute for Hadith Sciences adalah sebagai berikut:

Menyelenggarakan pengkajian hadis dan ilmu yang holistik dan komprehensif dengan masa pendidikan 4 tahun melalui sistem pembelajaran mudzakaroh lailiyah (jam belajar malam) dan halaqah fajriyah (jam belajar pagi/ba’da shubuh).
Melakukan pengaderan keagamaan yang intensif melalui beragam program yang digelar di internal lembaga
Menggelar kegiatan keorganisasian untuk menumbuhkan nilai-nilai leadership
dalam jiwa mahasantri sebagai bekal sebelum berkiprah di tengah masyarakat

image